Rabu, 17 Mei 2023

Polbangtan dan PEPI – Sekolah Kedinasan Kementerian Pertanian

Untuk kamu yang saat ini di bangku SMA kelas XII ataupun yang sudah lulus SMA yang masih bingung mencari perguruan tinggi untuk melanjutkan pendidikan, kali ini kami akan memberikan informasi menarik yang bisa membantu kamu untuk memilih melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi nantinya. 

Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa Kementerian Pertanian (Kementan) juga memiliki sekolah kedinasan yang dibina sendiri langsung oleh kementerian ini.

Jadi sekolah kedinasan kementerian itu adalah Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia dan PEPI (Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia)

Yuk, kenali Sekolah Kedinasan Kementerian Pertanian (Polbangtan dan PEPI) melalui info dan fakta yang ada di bawah ini!

1. Tersebar di Beberapa Wilayah Indonesia

sekolah kedinasan kementerian pertanian
Sumber gambar: republika.com

Sekolah naungan Kementan berbentuk politeknik. Terdapat 6 Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) dan 1 Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia (PEPI).

Beberapa wilayah politeknik tersebut berada di Medan, Bogor, Yogyakarta-Magelang, Malang, Gowa, Manokwari dan Serpong.

Berikut kami sertakan tautan setiap satuan pendidikan untuk memudahkan kamu memilih lokasi, mendapatkan informasi, dan mengetahui PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru).

2. Tahapan Pendaftaran

Untuk mekanisme pendaftaran tiap unit pendidikan melakukan PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru) secara mandiri atau pihak unti pendidikan yang secara langsung melakukan proses seleksi kepada calon mahasiswa mereka.

Terdapat beberapa jalur untuk pendaftaran, yaitu 

  • Jalur Tugas Belajar
  • Undangan
  • Umum
  • Kerjasama, dan
  • POSKM

Untuk detailnya bisa kamu cek di website unit pendidikan masing-masing.

Adapun proses seleksinya hampir sama di setiap unit pendidikan, yaitu;

  • Seleksi Tahap I: Memvalidasi kelengkapan administrasi yang diajukan masing-masing calon mahasiswa baru.
  • Seleksi Tahap II: Terdiri dari Ujian Tulis, Wawancara dan Tes Kesehatan.
  • Seleksi Tahap III: Penetapan dan Pemanggilan Mahasiswa yang dinyatakan lolos pada seleksi Tahap II.

3. Program Sarjana

Mahasiswa Polbangtan medan
Sumber gambar: polbangtanmedan.ac.id

Kementerian Pertanian Republik Indonesia menyelenggarakan pendidikan tinggi vokasi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) yang merupakan perubahan bentuk awalnya, yaitu Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP).

Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian bertransformasi tertuang dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan)  Nomor 25 tahun 2018 tentang OTK Polbangtan. 

Semula, Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP) hanya memiliki 3 program studi.

Saat ini setelah bertransformasi menjadi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan), sekolah kedinasan ini memiliki 13 program studi dan saat ini juga telah hadir PEPI (Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia).

Polbangtan dan PEPI menyelenggarakan program pendidikan Sarjana Terapan (S.Tr) dan Diploma III bidang pertanian.

Politeknik Kementan memfasilitasi proses pendidikan melalui pembelajaran berbasis Teaching Factory (TEFA) sesuai dengan Permentan nomor 75/Permentan/SM.220/I/08/2016 tentang Pedoman Penerapan Teaching Factory/Teaching Farm pada pendidikan vokasi pertanian di lingkup Kementerian Pertanian.

Perlu juga kamu ketahu bahwa sekolah vokasi adalah sebuat sistem akademik 60 % adalah praktek dan 40% adalah teori.

4. Program Studi

kegiatan politeknik pembangunan pertanian malang
Sumber gambar: twitter.com

Untuk program studi yang tersedia cukup beragam sesuai wilayah unit pendidikan masing-masing. Berikut program studi di setiap unit pendidikan

  1. Polbangtan Medan
    • Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
    • Prodi Penyuluhan Perkebunan Presisi
    • Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan
  2. Polbangtan Yoma
    • Jurusan Pertanian
      • Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
      • Prodi Agribisnis Hortikultura
      • Prodi Teknologi Benih
    • Jurusan Peternakan
      • Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan
      • Prodi Teknologi Produksi Ternak
      • Prodi Teknologi Pakan Ternak
  3. Polbangtan Bogor
    • Jurusan Pertanian
      • Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
      • Prodi Agribisnis Holtikultura
      • Prodi Teknologi Mekanisasi Pertanian
    • Jurusan Peternakan
      • Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan
      • Prodi Kesehatan Hewan
  4. Polbangtan Malang
    • Jurusan Pertanian
      • Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
    • Jurusan Peternakan
      • Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan
      • Prodi Agribisnis Peternakan
  5. Polbangtan Gowa
    • Prodi Penyuluhan Pertanian
    • Prodi Budidaya Holtikultura
    • Prodi Penyuluhan Peternakan
    • Prodi Budidaya Ternak
  6. Polbangtan Manokwari
    • Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
    • Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan
    • Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan
  7. PEPI (Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia)
    • Prodi Teknologi Mekanisasi Pertanian 
    • Prodi Teknologi Hasil Pertanian 
    • Prodi Tata Air Pertanian

5. Biaya Pendidikan dan Fasilitas Gratis

Untuk biaya pendidikan, pembinaan dan fasilitas asrama tidak akan dekenakan biaya atau gratis hingga lulus.

Menarik bukan? Bukan hanya itu saja. para mahasiswa juga gratis mendapatkan konsumsi makan 3 kali sehari dan mendapat kemudahan finansial dalam praktek dan pelatihan kerja lapangan (PKL).

Untuk kamu yang tertarik dengan dunia pertanian dan merasa kekurangan finansial, berkuliah di salah satu naungan Kementan adalah salah satu langkah yang tepat untuk masa depan kamu.

6. Dikelola BPPSDMP – Kementan

Sekolah kedinasan Kementerian Pertanian (Kementan) dikelola langsung oleh unit kerjanya, yaitu Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP).

Pendidikan di lingkup Kementan berbentuk vokasi. Adapun  tujuan pendidikan vokasi pertanian untuk menghasilan dan menghadirkan banyak petani milenial sekaligus regenerasi petani untuk pertanian Indonesia yang semakin maju, mandiri, modern dan berdaya saing di kancah Internasional.

Perlu kita ketahui bahwa pertanian kita saat ini sangat bergantung dengan kemajuan dari pendidikan pertanian khususnya lulusan vokasi, seperti Sekolah Kedinasan naungan Kementan.

Pada umumnya, saat ini  para petani kita didominasi  oleh petani yang latar belakangnya lulusan Sekolah Dasar (SD) atau bahkan yang tidak sekolah.

Oleh karena itu, kehadiran para sarjana sangat di butuhkan di tengah-tengah mereka demi kemajuan pertanian Indonesia kedepannya.

7. Peluang Karir

Kementerian Pertanian tidak menerapkan ikatan dinas di lingkup satuan pendidikan mereka.

Ketika lulus dari salah satu satuan pendidikan para sarjana pertanian yang lulus akan mandiri menentukan karir sesuai passion mereka masing-masing.

Ada yang menjadi pengusaha, karyawan, ASN dan lain sebagainya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar